Keterangan Gambar : Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan, Yono Suherman
rumahhijaurakyat.com, BALIKPAPAN – Aksi balap liar yang kerap terjadi di tikungan depan Balikpapan Super Block (BSB), Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Damai Bahagia, semakin menjadi perhatian, terutama selama bulan Ramadan. Fenomena ini tidak hanya mengganggu lalu lintas, tetapi juga kerap direkam dan disebarkan di media sosial, menarik perhatian publik.
Menanggapi hal ini, Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan, Yono Suherman, mengungkapkan keprihatinannya. Ia menyoroti potensi bahaya yang ditimbulkan dari aksi balap liar ini, baik bagi pelaku maupun pengguna jalan lainnya.
"Kami khawatir jika ini dibiarkan tanpa tindakan tegas, bisa memicu kecelakaan atau insiden yang tidak diinginkan," ujar Yono saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (14/3/2025).
Menurutnya, meskipun balap liar sudah sering terjadi, terutama saat Ramadan, semua pihak harus lebih proaktif dalam menanganinya. Yono mendorong pemerintah daerah, RT, dan kelurahan untuk bersinergi dalam mengatasi persoalan ini, serta mengajak warga untuk melaporkan kegiatan tersebut kepada aparat penegak hukum agar dapat segera ditertibkan.
"Masalah ini bukan hanya soal ketertiban lalu lintas, tetapi juga menyangkut keselamatan warga Balikpapan," tambahnya.
Yono menekankan pentingnya kerja sama antara kepolisian dan pemerintah daerah untuk mencegah aksi berbahaya ini. Ia juga mengimbau para orang tua agar lebih mengawasi aktivitas anak-anak mereka, sehingga mereka tidak terjerumus dalam kegiatan yang membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
Tak hanya itu, ia juga mengajak generasi muda untuk lebih bijak dalam menyalurkan hobi otomotif mereka. Balap liar di jalan umum, tanpa perlengkapan keselamatan yang memadai, dinilainya sangat berisiko.
Sebagai solusi jangka panjang, Yono kembali mengangkat rencana pembangunan sirkuit balap yang sempat dibahas sebelumnya. Ia menilai, keberadaan sirkuit resmi dapat menjadi wadah bagi anak muda untuk berlatih dan menyalurkan minat mereka dengan cara yang lebih aman dan terkontrol.
"Kami akan berkoordinasi dengan Polres Balikpapan untuk meningkatkan pengawasan dan penertiban di lokasi-lokasi rawan balap liar. Selain itu, kami juga terus mendorong realisasi pembangunan sirkuit balap resmi di Balikpapan agar anak-anak muda bisa berkompetisi di tempat yang lebih aman," pungkasnya. (war)
Tulis Komentar